Sabtu, 12 November 2016

Macam – macam bahan Dasar Baju Muslim Terbaru, jenis dan macam kain

Dalam dunia modern perkembangan fashion begitu cepat, seiring dengan kemajuan teknologi, sehingga muncul berbagai jenis bahan kain yang memanjakan para designer dalam merancang karyanya. Kain kain ini banyak yang berbahan dasar dari alam maupun buatan manusia/sintetis namun dengan kemajuan zaman bahan ini dapat di sulap menjadi busana yang cantik dan trendi. Grosir baju muslim banyak menggunakan bahan ini sebagai bahan dasar dalam pembuatan berbagai baju dan assesories di kalangan kaum muslimin.



Jenis – Jenis Kain untuk bahan dasar pembuatan busana muslim modern
Jenis kain yang sering digunakan untuk produksi baju muslim terbaru dan asesoriesnya seperti jilbab, bawahan dan sebagainya diantaranya adalah :

1.    Kain Chiffon

Kain ini terbuat dari sutra katun atau serat sintetis sehingga di butuhkan teknik menenun khusus untuk menghasilkan kain model ini memang hasilnya juga akan terlihat mewah dan menawan ketika di pakai

2. Kain Brokat

Kata Brokat berasal “broccato” yang berarti “kain yang disulam”, karena kesannya mewah dan elegan kain ini biasanya di pakai untuk baju muslim pesta, seperti gaun pengantin muslim dan kebaya muslim, seiring dengan perkembangan teknologi dan inovasi di dunia fashion kain ini sekarang juga di pakai untuk pembuatan atasan, bawahan, sepatu dan assesories lainnya.

3. Kain Katun (cotton)

Kain jenis ini pada dasarnya adalah kain rajut (knit) dengan bahan dasar dari kapas yang di pintal, sehingga bahan ini terasa lembut dan menyerap keringat ketika di pakai
Karena sifatnya yang lembut dan menyerap keringat maka jenis kain ini biasanya di pakai sebagai bahan untuk membuat seragam baik untuk kemeja atau kaos. Untuk baju muslim modern biasanya di pakai sebagai bahan dasar dress atau atasan karena sifatnya yang dingin dan menyerap keringat

Ciri – ciri kain jenis ini :
• Bahan terasa dingin ketika di pakai dan sedikit kaku
• Tidak mudah kusut saat di cuci sehingga dapat di cuci dengan di sikat atau menggunakan mesin cuci.
• Apabila di bakar baunya menyengat seperti kertas
• Tidak berbulu, mudah di sablon,
• Menyerap keringat ketika di pakai


4.    Kain Spandex

Kain spandex di kenal juga dengan lycra yang terbuat dari polymer yang mengandung polyurethane (sejenis material lentur) sehingga spandex memiliki sifat elastis untuk mendapatkan hasil terbaik biasanya di padukan dengan bahan lainnya.

5. Kain Rajut (Knit)

Kain rajut adalah kain yang dibuat dari gulungan benang yang dipintal, biasanya di pakai untuk pembuatan sweater, cardigan atau korean fashion dan baju luaran lainnya karena sifatnya yang panas saat di pakai.

6.  Kain Tenun (Woven)

Kain tenun adalah kain yang dibuat dari hasil penyilangan dua benang dengan cara ditenun menggunakan teknik tertentu. Salah satu ciri bahan ini adalah tidak dapat ditarik.

7. Kain Wol

Kain wol merupakan kain yang terbuat dari olahan bul domba, bahannya cukup berat dan terasa hangat saat di pakai biasanya di gunakan untuk baju hangat seperti sweater, cardigan, jaket atau syal

8. Kain PolyEster (PE)

Bahan dasar jenis kain ini benang polyester, lebih di kenal dengan istilah PE kualitasnya masih di bawah kain katun biasanya digunakan sebagai bahan pembuatan kaos, kalau sekilas di lihat bentuk dan teksturnya mirip dengan kain katun.
Keunggulan : harganya murah, tahan dicuci dengan pelarut organik atau pencucian kimia, tahan dengan bakteri dan jamur, Kelemahan : mudah luntur saat di cuci dan mudah berbulu saat di cuci

9. Kain Polymide/Nylon

Memiliki kekuatan dan elastisitas sera ketahanan yang sangat baik, tahan terhadap jamur, bakteri dan serangg, kekurangan jeni kain ini mempunyai daya serap yang rendah tidak tahan panas

10. Kain Cashmire

Kain yang satu ini harganya mahal karena mempunyai kualitas tinggi dan mewah, terbuat dari olahan bulu domba yang ada di pegunungan cashmir India.
Domba di pegunungan ini terkenal memiliki bulu yang indah dengan variasi warna yang indah, umumnya bahan jenis ini di jadikan sebagai kain rajutan yang cantik dan hangat. Tidak heran jika busana muslim modern khususnya untuk busana muslim pesta sering menggunakan bahan ini sebagai bahan bakunya

11. Kain Rayon

Jenis kain yang satu ini sudah umum digunakan sebagai bahan pembuat baju muslim terbaru, terasa dingin dan lembut saat di pakai karena terbuat dari serat semi sintetik yang berbahan baku dari kayu pilihan yang ber kadar selulosa tinggi.

12. Kain Denim

Kain jenis ini sudah di gunakan sejak beberapa dekade dan tetap abadi sampai sekarang di pakai. Bahannya yang elegan dan berkesan santai sehingga bahan ini sering dipakai untuk bahan pembuatan baju atasan muslim, bawahan, sepatu, atau fashion lainnya yang bersifat casual look

Tidak ada komentar:

Posting Komentar